Yogyakarta, 6 Agustus 2025 – Kejaksaan Tinggi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui Seksi Penerangan Hukum kembali melaksanakan kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) sebagai salah satu program strategis dalam rangka peningkatan kesadaran hukum masyarakat, khususnya di kalangan pelajar. Kegiatan ini diselenggarakan di SD Negeri Kyaimojo dan diikuti oleh 51 siswa-siswi kelas V dan VI.
Dalam pelaksanaannya, program ini menghadirkan Jaksa Ahli Madya pada Kejaksaan Tinggi DIY, Arifiah Minarti, S.H., sebagai narasumber utama yang menyampaikan materi bertajuk “Bijak dalam Bersosial Media dan Cegah Kenakalan Remaja”. Materi ini dipilih dengan mempertimbangkan pentingnya pembentukan karakter dan kesadaran hukum pada usia dini, di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi dan tingginya paparan media sosial di kalangan pelajar.
Melalui penyuluhan ini, para siswa diberikan pemahaman mengenai etika dalam berkomunikasi di media sosial, pentingnya menjaga jejak digital, serta bahaya yang dapat timbul akibat penyalahgunaan teknologi informasi. Di samping itu, narasumber juga mengangkat isu kenakalan remaja yang kerap terjadi di lingkungan sekolah, serta memberikan pemahaman mengenai konsekuensi hukum yang dapat timbul dari perilaku menyimpang seperti perundungan (bullying), kekerasan, hingga pelanggaran terhadap norma sosial dan hukum.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode interaktif, di mana para siswa tidak hanya menerima materi secara pasif, tetapi juga diajak untuk berdiskusi dan menyampaikan pendapat serta pengalamannya terkait penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini diharapkan dapat membentuk pola pikir kritis dan kesadaran kolektif tentang pentingnya bersikap bijak dan bertanggung jawab, baik dalam dunia nyata maupun dunia digital.
@kejaksaan.ri #kejaksaanhebat #kejaksaanri #restorative #restorativejustice #kejatijogja #Berintegritas #KerjaCerdas #MelayaniDenganIkhlas #penkumluhkum #kenalihukumjauhkanhukuman #sinergitas #JMS #jaksamasuksekolah
